KOMODO TCEC ENJIN CATUR BERBAU NAMA INDONESIA ENJIN JUARA

Saat ini persaingan enjin-enjin catur dunia semakin sengit saja. Para programmer berlomba-lomba untuk memoles enjin catur bikinannya agar bisa menjadi yang terbaik. Memang software catur TIDAKLAH SELARIS SOFTWARE GAME-GAME yang lain, sehingga banyak top programmer profesional tidak terjun bikin program catur. Game-game macam GRAND THEFT AUTO, PES (Pro Evolution Soccer), Battlefield tentu jauh lebih menarik dan jauh lebih laris daripada membuat game catur. Sampai saat ini nama-nama enjin catur yang paling top di antaranya ada nama HOUDINI, STOCKFISH dan KOMODO. 3 enjin catur ini dianggap yang terkuat di dunia saat ini. Ketiganya dianggap hampir sama kekuatannya. Hanya saja dalam test kompetisi enjin catur dunia yang digelar TCEC beberapa bulan lalu, enjin catur KOMODO dan STOCKFISH masuk final menggusur HOUDINI. Akhirnya di Final KOMODO (versi 6) yang menjadi JUARA DUNIA enjin catur 2013. Nama Komodo selalu dikaitkan dengan hewan purba berupa KADAL RAKSASA yang masih eksis di bumi nusantara yaitu di pulau Komodo di kawasan Nusa Tenggara. Konon programmer pembuat enjin Komodo (Don Dailey, Mark Lefler dan dibantu oleh GM Larry Kaufman) pernah datang ke Indonesia berwisata dan sangat terkesan dengan hewan purba Komodo yang masih bisa SURVIVE dari 'seleksi alam' sampai saat ini di Indonesia. Mungkin harapan almarhum Don Dailey (beliau telah meninggal dunia beberapa waktu lalu), enjin Komodo bisa selalu kuat survive dalam persaingan enjin-enjin catur dunia (defence-nya hebat) dan mempunyai taktik penyerangan yang hebat pula (Komodo punya BISA BERACUN yang mematikan). 

Enjin Komodo ini aslinya berasal dari pengembangan enjin catur DOCH yang kurang populer (dibuat Januari 2010). Enjin Komodo seperti kebanyakan enjin catur top dunia dibangun dengan menggunakan Bahasa Pemrograman C++.  
Gaya bermain Komodo bisa dikatakan termasuk ALAMI mendekati permainan manusia dan tentu memiiki AKURASI TINGGI sebuah mesin komputer. Stylenya termasuk lebih ke POSISIONAL dengan PERTAHANAN kuat dan PENYERANGAN yang juga bagus pula. Komodo author Don Dailey described it as such: "In positions that most engines would likely struggle or find it impossible to make progress, Komodo quietly prepares a break and ends up with the victory." Yang artinya kira-kira, Komodo tidak akan memaksa menyerang dan mendobrak lawan jika memang peluangnya kecil berhasil dan jika melakukan dobrakan pasti sudah siap dan kebanyakan akan berhasil.

Seperti banyak enjin-enjin catur yang dibuat secara mandiri (hanya ENJIN SAJA tanpa antar muka papan dan buah catur), Komodo yang berbasis protokol UCI ini juga membutuhkan software GUI catur untuk menjalankannya seperti Chessbase, Arena, Aquarium, dan lain-lainnya. Berdasarkan pengamatan saya enjin Komodo ini kayaknya algoritma pemrogramannya agak beda dibandingkan dengan enjin-enjin catur pada umumnya. Kebanyakan enjin-enjin catur (termasuk Rybka, Fritz, Houdini juga Stockfish) selalu mengandalkan KECEPATAN PEMROSESAN langkah/posisi catur. Kalo kita perhatikan benar-benar, kecepatan pemrosesan langkah dari Komodo jauh lebih rendah dibandingkan para pesaingnya. Secara logika ini menyebabkan Komodo gak kuat dan kalah dengan enjin pesaingnya. Tapi nyatanya tidak. Terbukti Komodo 6 lah yg berhasil menjadi juaranya.

Cara kerja Komodo sepertinya lebih mengutamakan memperbanyak 'SUNTIKAN' KNOWLEDGE catur ke dalam enjin dibandingkan MEMPERCEPAT pemrosesan langkah/posisi. GM Larry Kauffman yang membantu pengembangan enjin Komodo adalah seorang Grandmster, pecatur profesional yang tentu memiliki pemahaman tentang ilmu catur yang mendalam. Menurut saya, Kauffman sangat mewarnai kinerja dari Komodo 6 ini. Hasil Evaluasi Komodo 6 juga jauh lebih stabil dalam menilai posisi dibandingkan para pesaingnya yang tidak jarang berubah-ubah secara drastis saat menemui bangunan yang penuh komplikasi. Saya pikir di sinilah keunggulan dari enjin Komodo ini.

Saat ini versi terbaru dari enjin ini adalah KOMODO TCEC. Pengembangan dan perbaikan dari Komodo 6. Enjin Komodo TCEC bukan enjin gratis, tapi dibandrol $49.95. Meski begitu peminat enjin Komodo masih bisa menikmati versi gratis Komodo yaitu versi Komodo 5 yang bisa didownload di alamat: http://komodochess.com/pub/Komodo5.zip Untuk versi 6 yang berbayar tentu saja ada yang versi bajakan, yang silakan dicari sendiri di situs-situs atau forum-forum UNDERGROUND, HACKER yang tidak jarang sering mengirimkan VIRUS, MALWARE, dan kode-kode berbahaya ke komputer kita. Sudah tentu saya tidak menyarankan memakai yang versi bajakan, mengingat selain melanggar hak cipta juga bisa membahaykan komputer kita sendiri. 

Setelah Don Dailey meninggal dunia karema penyakit LEUKIMIA yang akut, pengembangan enjin Komodo akan diwarsikan, dilanjutkan oleh sahabatnya Mark Lefler dan tetap dibantu oleh GM Larry Kauffman.

Kompetisi yang mempertandingkan enjin catur TCEC bisa disimak di alamat:

Info enjin Komodo dari Wikipedia:

Situs resmi enjin Komodo:

Related Posts:

Loading...
Comments
0 Comments